TIPS MEMBANGUN PERSONAL BRANDING DI ERA 4.0 WITH TRIFFTY QURROTA AINI OLEH WEBINAR FISIP IKOM



Personal branding tahapan untuk memasarkan diri atau imej kita secara individu. Sebenarnya konsep ini cukup mudah. Pada personal branding konsepnya lebih menekankan bahwa kesuksesan datang dari self-packaging. Personal branding ini pun sedang ramai dibahas disemua kalangan terutama remaja. 

Berangkat dari hal tersebut, FISIP USNI berkolaborasi dengan kembali mengadakan talkshow online yang mengangkat tema tentang personal branding, dengan judul “Tips Membangun Personal Branding di Era 4.0” yang dilaksanakan pada Selasa, 07 Juli 2020 pukul 14.00-15.00 melalui zoom meeting dan juga live streaming di YouTube. Dengan dipandu oleh host Risqi Inayah Dwijayanti, M.Ikom selaku dosen ikom USNI, dan narasumber Triffty Qurrota Aini selaku World Hijab Ambassador. 

Menurut Triffty yang juga berprofesi sebagai presenter dan model ini, kita mempromosikan diri sendiri untuk mendapat penghasilan yang lebih baik, apa yang kita promosikan terkait dengan pencapaian, prestasi dan skill kita. 

Secara otomatis masyarakat mengenal triffty dengan beberapa hal. Pertama, yaitu sebagai figure yang aktif dalam dunia education international, karena background triffty yang sempat aktif di UK dan ketika pulang ke Indonesia dipercaya sebagai narasumber dalam besaiswa ke luaa negeri. Personal branding terbentuk secara alamiah tentang apa yg kita citrakan kepada masyakarat. 

Platform yang paling sering digunakan untuk branding diri adalah sosial media. Orang-orang sering melihat kegiatan sehari-harinya. Sehingga terbentuklah image orang tersebut. 

"Proses personal branding dapat di lakukan oleh siapa saja, dengan cara menjadi diri sendiri, serta harus mempunyai kepercayaan kepada diri sendiri bahwa kita bisa dan harus bisa. Dengan cara kita ingin di kenal orang kita juga harus mengikuti trend yang sedang booming misalnya beberapa aplikasi. Seperti mungkin tiktok yang sedang ramai" Ujar Triffty melalui sambungan Zoom Meeting, (07/07/2020).

Lebih lanjut meburut Triftty, yang akan dicek oleh perusahaan saat kita melamar pekerjaan adalah sosmed kita. Bahkan, di form untuk melamar kerja sekarang terdapat kolom tambahan untuk melihat sosmed yang kita punya. Karena mereka ingin melihat personality kita dari sosial media. Personal branding akan sangat membantu untuk peluang mendapat pekerjaan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PENGHASILAN KARYAWAN PARUH WAKTU DI INDUSTRI KULINER LUMPUH AKIBAT PSBB

PSBB di DKI Jakarta, Lebih Banyak Untung atau Ruginya?

BERSEPEDA JADI OPSI REKREASI SELAMA MASA PANDEMI COVID-19